BERITA UTAMA

Sambut Hari Bhakti Pemasyarakatan Ke-61 Lapas Klas llB Tanjung Pati dan BNN Gelar Razia Kamar Termasuk Tes Urine Warga Binaan

Payakumbuh — Dalam rangka menyambut hari Bhakti Pemasyarakatan ke-61, Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Tanjung Pati menggelar kegiatan razia blok...
BERITA UTAMA

Bazar Ramadhan Sukses Digelar, Wakil Wali Kota Payakumbuh Hadiri Penutupan

Payakumbuh – Bazar Ramadhan yang berlangsung selama 10 hari di Gedung Serbaguna Unand Cabang Payakumbuh resmi ditutup pada Jumat (21/3)....
BERITA UTAMA

Jamin Kestabilan Harga dan Kebutuhan Sembako Selama Ramadhan, Hendrajoni Tinjau OPM di Balai Kamih Kambang

Ket : Foto Bupati Pessel, Hendrajoni, dengan didampingi Kepala Dinas Pangan dan Perikanan, Firdaus, saat meninjau operasi pasar murah di...
BERITA UTAMA

Erlinda Wati Tegaskan Komitmen DPRD Payakumbuh Dalam Perlindungan Tanah Ulayat Di Hadapan Wamen ATR/BPN.

PAYAKUMBUH – Wakil Ketua DPRD Kota Payakumbuh, Erlinda Wati, S.Pd., M.Pd., dalam Kunjungan Wakil Menteri ATR/BPN ke Rumah Dinas Wali...
BERITA UTAMA

Pemko Payakumbuh Dan DPRD Tegaskan Komitmen Antikorupsi Dalam Rakor KPK Wilayah I.

Jakarta–Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menggelar Rapat Koordinasi Pemberantasan Korupsi Wilayah I pada Jumat, 9 Mei 2025, di Lantai 16 Gedung...
BERITA UTAMA

Sambut Hari Bhakti Pemasyarakatan Ke-61 Lapas Klas llB Tanjung Pati dan BNN Gelar Razia Kamar Termasuk Tes Urine Warga Binaan

Payakumbuh — Dalam rangka menyambut hari Bhakti Pemasyarakatan ke-61, Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Tanjung Pati menggelar kegiatan razia blok...
BERITA UTAMA

Bazar Ramadhan Sukses Digelar, Wakil Wali Kota Payakumbuh Hadiri Penutupan

Payakumbuh – Bazar Ramadhan yang berlangsung selama 10 hari di Gedung Serbaguna Unand Cabang Payakumbuh resmi ditutup pada Jumat (21/3)....
BERITA UTAMA

Jamin Kestabilan Harga dan Kebutuhan Sembako Selama Ramadhan, Hendrajoni Tinjau OPM di Balai Kamih Kambang

Ket : Foto Bupati Pessel, Hendrajoni, dengan didampingi Kepala Dinas Pangan dan Perikanan, Firdaus, saat meninjau operasi pasar murah di...
BERITA UTAMA

Erlinda Wati Tegaskan Komitmen DPRD Payakumbuh Dalam Perlindungan Tanah Ulayat Di Hadapan Wamen ATR/BPN.

PAYAKUMBUH – Wakil Ketua DPRD Kota Payakumbuh, Erlinda Wati, S.Pd., M.Pd., dalam Kunjungan Wakil Menteri ATR/BPN ke Rumah Dinas Wali...
BERITA UTAMA

Pemko Payakumbuh Dan DPRD Tegaskan Komitmen Antikorupsi Dalam Rakor KPK Wilayah I.

Jakarta–Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menggelar Rapat Koordinasi Pemberantasan Korupsi Wilayah I pada Jumat, 9 Mei 2025, di Lantai 16 Gedung...
BERITA UTAMA

Sambut Hari Bhakti Pemasyarakatan Ke-61 Lapas Klas llB Tanjung Pati dan BNN Gelar Razia Kamar Termasuk Tes Urine Warga Binaan

Payakumbuh — Dalam rangka menyambut hari Bhakti Pemasyarakatan ke-61, Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Tanjung Pati menggelar kegiatan razia blok...

Bintang Restoran/Cafee Menjamur di Bukittinggi

Oleh : Prof. Dr. Elfindri, SE. MA (dir. SDGs Center Unand)

Bukittinggi, Payakumbuhpos.id, Kamis,(8/6/2023), – Menjamurnya bisnis kuliner merupakan pertanda sebuah shifting dalam dunia konsumsi.

Pergeseran pertama akibat pandemi yang membuat kecendrungan semakin terbiasanya masyarakat dengan kesadaran lingkungan dan kebersihan.

Kedua sebagai kenaikan dari munculnya kelompok baru berpenghasilan menengah dan terdidik. Mereka sebagian memiliki kebiasaan untuk berbelanja cepat dan mudah memperoleh layanan.

Ketiga pergeseran selera, dimana konsumsi semula memasak sendiri di rumah, kemudian beralih semakin menyukai masakan jadi yang tersedia di restoran dan cafe-cafe. Alasan waktu dan harga bisa menjadi pertimbangan.

Keempat semakin tersedianya teknology pelayanan cepat saji, dengan bantuan IT, mudah mengantar pesanan yang juga bisa berbiaya murah.

Kelima revolusi model restoran dari umumnya permanen alias menetap, kepada jenis pedagang asongan bergerak, tenda tenda serta mobilized.

Tidak jarang jenis yang dijajakan berupa fast food, atau sebaliknya makanan tradisional “slowfood”.

Penataan berbintang

Restoran dan cafe cafe baiknya di kelompokkan jenis restoran atau cafe.

Untuk restoran berupa
Ŕestoran Utama
Cafee dan Minuman
Lainnya

Masing-masing kelompok dibuat kriteria tentang fasilitas/kebersihan/lokasi dsb.

Kemudian dalam skala 3 tahun dilakukan assessment dan beri bintang berdasarkan nilai setiap penilaian. Bisa rasa, tampilan dan kebersihan.

Dengan begitu mereka bersaing untuk meningkatkan kualitas pelayanan.

Saya teringat sewaktu tahun 2015 ke kota York di UK, kota tourist. Ketika berbelanja di toko ‘fish and chips’ saya melihat di pintu masuk tanda akreditasi berupa bintang 4.

Saya bertanya kepada mereka yang berjualan, ternyata kriteria yang mereka harus penuhi untuk dapat bintang 4 adalah rasa, tampilan, kebersihan, harga dan pelayanan.

Dengan demikian waktu untuk pemerintah daerah lakukan penataan saat masing masing kota dan kabupaten ingin raup banyak wisatawan.

Tidak terkecuali di kota Bukittinggi, kota yang padat pendatang yang mendambakan kuliner yang enak sekali, didukung dengan fasilitas yang terkelola.

Parkir dengan sendirinya akan terkelola, pemasukan dari Pajak Pembangunan I juga akan semakin tinggi masuk ke pemerintah daerah. Ini baru maju jadinya.#(mel)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *