BERITA UTAMA

Selain Tokoh Nasional HDI Sangat Peduli Terhadap Mahasiswa Luak Limopuluah Yang Berada di Pulau Jawa

Bogor--- Herman Darnel Ibrahim (HDI) selain tokoh nasional juga memiliki sebuah kepedulian terhadap para mahasiswa yang berasal.darii lLuak 50 yang...
BERITA UTAMA

Projo Ganjar Laporkan Budi Arie Setiadi ke Ketua Ombudsman Republik Indonesia

JAKARTA - Projo Ganjar yang diketuai oleh Nora Haposan Situmorang S.H.,Melaporkan Budi Arie Setiadi yang merupakan Menteri Komunikasi dan Informatika...
BERITA UTAMA

Hindari Sengketa Tanah Ulayat, Rezka Oktoberia Apresiasi Mentri ATR/BPN

Limapuluh Kota - Rezka Okberia Anggota DPR RI dari Komisi yang juga bermitra dengan Kementerian Agraria dan Tata Ruang /...
BERITA UTAMA

Baru Beberapa Hari Dipimpin Jasman , Pemko Payakumbuh Raih Prestasi TP2DD

Payakumbuh—Upaya digitalisasi yang dilakukan oleh Pemerintah Kota Payakumbuh kembali menoreh prestasi. Kali ini, Payakumbuh dinobatkan sebagai Tim Percepatan dan Perluasan...
BERITA UTAMA KABAR SUMBAR

Tuo Balai Nagari Koto Nan Ampek Ucapkan Selamat Buat PJ Walikota Payakumbuh Jasman Rizal

Padang--- Hadir saat acara pelantikan Pj Walikota Payakumbuh Jasman Rizal di Auditorium Gubernur Sumbar, Jumat (29/9/2023). Tuo Balai salah seorang...

Wako Erman Safar Ingatkan Bundo Kandung Menjadi Pemersatu Dalam Tahun Politik

Bukittinggi, Payakumbuhpos.id,- Kecamatan Aur BirugoTigo Baleh(ABTB) gelar silaturahmi dengan Bundo Kanduang kesecamatan setempat. Kegiatan ini dilaksnakan di aula kantor Camat ABTB, senin (19/6)

Camat ABTB Hasti Atas Asih, menyampaikan kegiatan ini dilakukan untuk menampung aspirasi bundo kanduang ABTB yang cukup aktif untuk kedepannya akan dilaksanakan pertemuan dalam tiga bulan sekali disetiap kelurahan-kelurahan yang ada di kecamatan ABTB.

” Dimana dalam pertemuan tersebut kan ada pembekalan ilmu tentang Minang Kabau khususnya adat Kurai. Kegiatan ini merupakan salah satu bentuk realisasi visi misi Bukittinggi Hebat,” jelasnya.

” Kami berharap bundo kandung dalam tahun politik ini, tanggung jawabnya jangan berwarna pula, bundo kandung harus menjadi simpul pemersatu yang netral,” tambah Erman.

Wako berharap, kegiatan ini terus dilaksanakan untuk menambah ilmu pengetahuan tentang adat istiadat.

“Ilmu itu harus terus diupdate, jangan sampai tidak tau dengan adat istiadatnya,” pungkas Erman.

#(mel)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *