BERITA UTAMA

Gelar Rakercab MPC PP Jakarta Selatan Siap Berkolaborasi dengan Semua Lapisan Masyarakat

JAKARTA - Majelis Pimpinan Cabang (MPC) Pemuda Pancasila Jakarta Selatan menggelar Rapat Kerja Cabang (Rakercab) di Gedung BPMP DKI Jakarta...
BERITA UTAMA

KPU Limapuluh Kota Selenggarakan Rakor Persiapan Pemilihan Pilkada Serentak 2024

LIMAPULUH KOTA - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Limapuluh Kota Selenggarakan Rapat Koordinasi (Rakor) persiapan Pemilihan Gubernur dan wakil Gubernur serta...
BERITA UTAMA

Dapat Nomor Cantik Angka 1, Deni – Riko Singgung Percepatan Pembangunan

Limapuluh Kota - Pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Limapuluh Kota, Deni Asra-Riko Febrianto bersyukur benar, mendapat nomor urut 1...
BERITA UTAMA

Dapat Nomor Urut Dua, H.Almaisyar-Joni Hendri Sebut itu Nomor Kemenangan

Payakumbuh - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Payakumbuh gelar Pengundian dan Penetapan Nomor Urut Pasangan Calon Walikota dan Wakil Walikota...
BERITA UTAMA

Alumni ESGAPA ’93 Sepakat Antarkan Joni Hendri Jadi Wakil Walikota Payakumbuh

Sahabat bukan tentang siapa dia, kapan kenal dia, bagaimana rupa dia. Tapi sahabat adalah dia yang senantiasa memberi kita dukungan...

Momen Lebaran Pemicu Kecelakaan Lalu Lintas

Payakumbuhpos.id | Payakumbuh—Dari tahun ketahun kota Payakumbuh selalu dipadati pengunjung dengan menggunakan kendaraan roda empat berbagai jenis nomor polisi (Nopol), fenomena itu sering menimbulkan kecelakaan lalu lintas.

Kepala dinas Perhubungan kota Payakumbuh, Devitra kepada wartawan diruang kerjanya, Rabu (13/3), membenarkan momen libur lebaran akan membuat peningkatan mobilitas masyarakat yang sangat tajam.

Karena memang faktanya kecelakaan lalu lintas bisa terjadi 70 persennya disebabkan oleh faktor kelalaian manusia atau yang dikenal dengan istilah human error.

Hal tersebut tidak hanya pemicu kecelakaan lalu lintas, akan tetapi juga mengalami macet panjang dibeberapa titik. Sekarang saja, warga yang berbondong ke pasar pabukoan dengan menggunakan kendaraan roda dua, sudah menimbulkan kemacetan.

Permasalahan lalu lintas seperti kemacetan, kecelakaan ataupun pelanggaran lalu lintas, perlu dilakukan langkah antisipatif untuk menekan terjadinya hal-hal yang tidak dikehendaki, salah satunya dengan pelaksanaan riksa ranmor gabpolsipat dan rampcheck.

“Sebelumnya, Penjabat (Pj) Walikota Payakumbuh Jasman telah melakukan ispeksi mendadak tentang keselamatan LLAJ atau rampcheck dan pemeriksaan kendaraan bermotor gabungan dengan pola sidang di tempat (riksa ranmor gabpolsipat) di Rest Area Medan Nan Bapaneh, Ngalau, baru-baru ini,”ujar Devitra.

Terpisah, Pj Walikota Payakumbuh Jasman kepada wartawan via telepon genggamnya, Rabu (13/3), mengatakan kegiatan yang dikemas Dinas Perhubungan itu dilaksanakan, bekerjasama dengan pihak terkait seperti Pemprov Sumbar melalui dinas Perhubungan kota Payakumbuh dan instansi terkait lainnya untuk mewujudkan keamanan, keselamatan, ketertiban dan kelancaran lalu lintas.

Pelaksanaan kegiatan melibatkan Dinas Perhubungan Provinsi Sumatera Barat, Dinas Perhubungan Kota Payakumbuh, Satuan Lalu Lintas Polres Payakumbuh, Hakim Pengadilan Negeri Payakumbuh, Jaksa Penuntut dari Kejaksaan Negeri Payakumbuh, Subdenpom 1/4-1 Payakumbuh, dan PT. Jasa Raharja Cabang Bukittinggi.

Disampaikannya kegiatan yang dilakukan juga untuk memastikan bahwa kendaraan pribadi, angkutan penumpang umum ataupun angkutan barang yang dipergunakan selama masa lebaran nanti telah memenuhi persyaratan teknis dan layak jalan.

“Serta yang tak kalah pentingya adalah untuk meningkatkan kepatuhan dan kesadaran masyarakat akan pentingnya budaya tertib berlalu lintas,”kata Jasman,

Dengan meningkatkan kepatuhan terhadap aturan lalu lintas, tentunya, dapat mencegah kecelakaan dan memperlancar arus lalu lintas.

Jasman berpesan agar petugas dapat melaksanakan kegiatan dengan tegas dan humanis dengan memprioritaskan keselamatan dan keamanan masyarakat. Pastikan semua kendaraan yang melintas diperiksa dengan teliti dan perhatikan kelengkapan surat-surat kendaraan, kondisi fisik kendaraan dan laik jalan.

Selanjutnya berikan edukasi kepada pengendara yang melanggar peraturan lalu lintas. Berikan teguran yang tegas namun tetap sopan.

“Jaga sikap dan perilaku selama bertugas serta tunjukkan sikap profesional dan berikan contoh yang baik kepada masyarakat serta hindari praktek KKN,” tegasnya. (Nura)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *