BERITA UTAMA

Perjalanan Study Komparatif Wartawan Luak 50 Ke Kota Bertuah

Pekan Baru-- Keberangkatan rombongan wartawan Luak 50 Ke Kota Pekan Baru (Riau) merupakan agenda Study Komparatif yang dilaksanakan oleh Dinas...
BERITA UTAMA

Selain Tokoh Nasional HDI Sangat Peduli Terhadap Mahasiswa Luak Limopuluah Yang Berada di Pulau Jawa

Bogor--- Herman Darnel Ibrahim (HDI) selain tokoh nasional juga memiliki sebuah kepedulian terhadap para mahasiswa yang berasal.darii lLuak 50 yang...
BERITA UTAMA

Projo Ganjar Laporkan Budi Arie Setiadi ke Ketua Ombudsman Republik Indonesia

JAKARTA - Projo Ganjar yang diketuai oleh Nora Haposan Situmorang S.H.,Melaporkan Budi Arie Setiadi yang merupakan Menteri Komunikasi dan Informatika...
BERITA UTAMA

Hindari Sengketa Tanah Ulayat, Rezka Oktoberia Apresiasi Mentri ATR/BPN

Limapuluh Kota - Rezka Okberia Anggota DPR RI dari Komisi yang juga bermitra dengan Kementerian Agraria dan Tata Ruang /...
BERITA UTAMA

Baru Beberapa Hari Dipimpin Jasman , Pemko Payakumbuh Raih Prestasi TP2DD

Payakumbuh—Upaya digitalisasi yang dilakukan oleh Pemerintah Kota Payakumbuh kembali menoreh prestasi. Kali ini, Payakumbuh dinobatkan sebagai Tim Percepatan dan Perluasan...

Wartawan Luak Limopuluah Studi Kooperatif ke Kominfo Pekanbaru

Payakumbuhpos.com – Perkuat kerjasama dan kemitraan dengan insan pers, Dinas Komunikasi dan Informatika Kota Payakumbuh membawa puluhan wartawan di Luak Limopuluah melakukan study banding Dinas Kominfo Kota Pekanbaru. Acara berlangsung di Ruang Commond Center Dinas Kominfo Kota Pekanbaru, Jl. Pepaya, Sukajadi, Kamis (28/11).

Rombongan dipimpin langsung Kepala Dinas Kominfo Jhon Kanedi didampingi Kabid Kehumasan Irwan Suwandi. Mereka diterima ini Sekretaris Diskominfo Pekanbaru Azhar didampingi Kabid IKP Mawardi, Kabid Statistik Dino, Kabid E-Gov Deni, serta sejumlah staf diskominfo setempat.

Diawal paparan, pimpinan rombongan Jhon Kanedi menyebutkan kedatangan mereka ke Pemko Pekanbaru guna mengetahui format kerjasama yang dibangun antara Pemko Pekanbaru dengan media massa.

“Kita sengaja membawa sejumlah rekan-rekan media di Payakumbuh ke Pekanbaru guna sama-sama mempelajari dan mengetahui bentuk kerjasama Pemko Pekanbaru dengan media sesuai dengan regulasi yang ada, terutama terkait adanya edaran dewan pers tentang kerjasama pemerintah dengan perusahaan media, kami ingin mengetahui bagaimana Pemko Pekanbaru menyikapinya,” ujar Jhon Kenedi.

Menjawab hal tersebut, Kepala dinas Kominfo Kota Pekanbaru, melalui Kabid IKP Mawardi menyampaikan bahwa kerjasama Pemko dengan perusahaan media saat ini sudah dipindahkan kewenangannya ke Bagian Humas di sekretariat Daerah.

“Kemarin kerjasama media masih terletak di Dinas Kominfo melalui Bidang IKP, namun karena ada kendala administrasi keuangan, maka Pemko Pekanbaru mengambil kebijakan untuk meletakkan pos anggaran tersebut di Sekretariat Daerah pada Bagian Humas,” terang Mawardi.

Dikatakan, dalam membangun kerjasma dengan perusahaan pers, Pemko Pekanbaru tetap mengedepankan aspek legalitas dan juga bentuk kerjasama yang saling menguntungkan antara kedua belah pihak.

“Kalau kerjasama, tentu kedua pihak harus saling menghormati, harus ada hubungan yang saling menguntungkan antara kedua belah pihak. Hal ini bukan berarti Pemko Pekanbaru menghambat pers untuk melakukan kontrol sosial, silahkan pers tetap bisa mengkritik Pemko, tetapi dengan cara yang benar,” ucap Mawardi.

Lebih jauh saat ditanya bagaimana cara Pemko Pekanbaru membangun hubungan baik dengan rekan media yang kerap melakukan kontrol sosial, Mawardi yang juga pernah berprofeai sebagai wartawan menjawab dengan bijak.

“Kita ingin diberi ruang untuk menjawab kritik yanh dilontarkan. Kalau untuk media online pada hari itu juga, agar isu tidak berkembang liar, kalau media cetak tentu pada esok harinya,” jelas Mawardi.

Terkait media mana saja yang bisa bekerjasama dengan Pemko Pekanbaru, Mawardi menyatakan tidak membatasinya, asalkan memenuhi syarat sesuai dengan ketentuan UU Pers.

“Disini ada 500 lebih wartawan yang terdaftar, untuk mengikat kerjasama kami mulai dari proses penawaran terbuka diawal tahun. Media diminta mengajukan penawaran, jika memenuhi syarat dan lolos verifikasi kami, maka kerjasama dapat dilanjutkan,” pungkasnya.

Puas bertanya jawab, acara kemudian diakhiri dengan penyerahan cendera mata dari kedua belah pihak sekaligus foto bersama. (TT)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *