BERITA UTAMA

Perjalanan Study Komparatif Wartawan Luak 50 Ke Kota Bertuah

Pekan Baru-- Keberangkatan rombongan wartawan Luak 50 Ke Kota Pekan Baru (Riau) merupakan agenda Study Komparatif yang dilaksanakan oleh Dinas...
BERITA UTAMA

Selain Tokoh Nasional HDI Sangat Peduli Terhadap Mahasiswa Luak Limopuluah Yang Berada di Pulau Jawa

Bogor--- Herman Darnel Ibrahim (HDI) selain tokoh nasional juga memiliki sebuah kepedulian terhadap para mahasiswa yang berasal.darii lLuak 50 yang...
BERITA UTAMA

Projo Ganjar Laporkan Budi Arie Setiadi ke Ketua Ombudsman Republik Indonesia

JAKARTA - Projo Ganjar yang diketuai oleh Nora Haposan Situmorang S.H.,Melaporkan Budi Arie Setiadi yang merupakan Menteri Komunikasi dan Informatika...
BERITA UTAMA

Hindari Sengketa Tanah Ulayat, Rezka Oktoberia Apresiasi Mentri ATR/BPN

Limapuluh Kota - Rezka Okberia Anggota DPR RI dari Komisi yang juga bermitra dengan Kementerian Agraria dan Tata Ruang /...
BERITA UTAMA

Baru Beberapa Hari Dipimpin Jasman , Pemko Payakumbuh Raih Prestasi TP2DD

Payakumbuh—Upaya digitalisasi yang dilakukan oleh Pemerintah Kota Payakumbuh kembali menoreh prestasi. Kali ini, Payakumbuh dinobatkan sebagai Tim Percepatan dan Perluasan...

Tepis Isu Intoleransi, Polres Payakumbuh Libatkan Masyarakat Untuk Amankan Gereja di Malam Natal

Payakumbuhpos.com –
“Kita ingin menunjukkan perayaan natal di sini (Payakumbuh) kita rukun, kita juga ingin mengontra cerita-cerita orang terkait intoleransi di Sumbar”

Kapolres Kota Payakumbuh, AKBP Dony Setiawan (kiri) saat memantau pengamanan di Gereja Santo Fidelis Payakumbuh.

Kepolisian Resor (Polres) Kota Payakumbuh memiliki cara tersendiri untuk menepis isu intoleransi yang beberapa waktu belakangan berkembang di tengah-tengah masyarakat.

“Kita ingin menunjukkan perayaan natal di sini (Payakumbuh) kita rukun, kita juga ingin mengontra cerita-cerita orang terkait intoleransi di Sumbar,” kata Kapolres Kota Payakumbuh, AKBP Dony Setiawan usai memantau langsung kegiatan pengamanan Gereja Santo Fidelis, Payakumbuh Utara, Selasa (24/12) sore.

Dalam pantauan tersebut, Dony didampingi sejumlah perwira di Polres Payakumbuh mengililingi gereja untuk memastikan situasi dalam kondisi aman dan terkendali. Dia juga sempat berdialog dengan pengurus gereja yang sudah berada di lokasi.

Dalam arahannya, ia mengingatkan para personelnya untuk tidak lengah dan selalu waspada selama menjalankan tugas. Dony menyebut, untuk pengamanan malam natal pihaknya mengerahkan sebanyak 160 personel.

“Untuk natal kali ini kita tidak hanya melibatkan Kodim dan Satpol PP. Kita dibantu pemuda kelurahan sebanyak 6 orang, Linmas sebanyak 3 orang, dan Pemuda Pancasila lima orang,” lanjutnya.

Pengamanan yang melibatkan masyarakat atau Pengamanan Swakarsa sendiri menurut AKBP Dony akan memberikan sejumlah kemudahan bagi personel dalam menjalankan tugas pengamanan.

“karena pemuda sekitar tau kalau ada orang asing masuk, jadi kalau ada pemuda gereja, dia tau yang bukan jemaat di situ. Untuk pengamanan lingkungan, linmas dan lain, tujuannya untuk memonitor kalau ada orang asing yang masuk di sektarnya. Dia bisa memfilter, kalau ada orang lain sehingga tindakan bisa cepat diambil,” pungkasnya (rls)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *