BERITA UTAMA

Gelar Rakercab MPC PP Jakarta Selatan Siap Berkolaborasi dengan Semua Lapisan Masyarakat

JAKARTA - Majelis Pimpinan Cabang (MPC) Pemuda Pancasila Jakarta Selatan menggelar Rapat Kerja Cabang (Rakercab) di Gedung BPMP DKI Jakarta...
BERITA UTAMA

KPU Limapuluh Kota Selenggarakan Rakor Persiapan Pemilihan Pilkada Serentak 2024

LIMAPULUH KOTA - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Limapuluh Kota Selenggarakan Rapat Koordinasi (Rakor) persiapan Pemilihan Gubernur dan wakil Gubernur serta...
BERITA UTAMA

Dapat Nomor Cantik Angka 1, Deni – Riko Singgung Percepatan Pembangunan

Limapuluh Kota - Pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Limapuluh Kota, Deni Asra-Riko Febrianto bersyukur benar, mendapat nomor urut 1...
BERITA UTAMA

Dapat Nomor Urut Dua, H.Almaisyar-Joni Hendri Sebut itu Nomor Kemenangan

Payakumbuh - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Payakumbuh gelar Pengundian dan Penetapan Nomor Urut Pasangan Calon Walikota dan Wakil Walikota...
BERITA UTAMA

Alumni ESGAPA ’93 Sepakat Antarkan Joni Hendri Jadi Wakil Walikota Payakumbuh

Sahabat bukan tentang siapa dia, kapan kenal dia, bagaimana rupa dia. Tapi sahabat adalah dia yang senantiasa memberi kita dukungan...

SALURKAN 6,2 TON BERAS DI NAGARI KOTO TANGAH, BUPATI SAFARUDDIN : KETAHANAN PANGAN HARUS MENJADI PERHATIAN KHUSUS

LIMAPULUH KOTA— Ketahanan pangan harus menjadi perhatian khusus, mengingat situasi dan kondisi sekarang yang dihadapkan kepada inflasi, siklus alam, hingga potensi resesi global di masa mendatang. Hal tersebut disampaikan Bupati Limapuluh Kota Safaruddin Dt. Bandaro Rajo didampingi Kepala Dinas Pangan Ambardi, Anggota DPRD Kabupaten Limapuluh Kota Satria Feri serta Wali Nagari Koto Tangah Yulizar saat melakukan pendistribusian cadangan pangan Kabupaten Limapuluh Kota sekitar 6,2 ton beras kepada 627 orang penerima bantuan bertempat di Kantor Wali Nagari Koto Tangah, Kecamatan Bukit Barisan, Kamis (19/1/2023).

Dibagian lain sambutan Bupati Safaruddin menghimbau kepada masyarakat agar dapat meningkatkan produktifitas pertanian terutama di nagari-nagari yang termasuk kedalam kategori rawan pangan di Kabupaten Limapuluh Kota. “Ada 7 nagari yang dinyatakan sebagai nagari rawan pangan, salah satunya Nagari Koto Tangah. Mari kita bergerak bersama. Kita punya tanah yang lapang untuk digarap. Mulailah dengan hal-hal kecil minimal dengan menanam kebutuhan sehari-hari” ucap Bupati Safaruddin dihadapan masyarakat penerima bantuan.

Dilanjutkan Bupati Safaruddin, kesiapan ketahanan pangan menjadi faktor korelatif terhadap kesehatan. Sehingga dengan ketahanan pangan akan dapat meminimalisir kasus stunting hingga gizi buruk. Maka dari itu, pemerintah daerah dengan melibatkan masyarakat berusaha membangun ketahanan pangan dan meminimalisir inflasi serta dampak resesi global di wilayah Kabupaten Limapuluh Kota. “Kami berpesan, simpan sebagian hasil panen sebagai cadangan pangan, minimal untuk keluarga sendiri”, pungkas Safaruddin.

Sebelumnya, Kepala Dinas Pangan Kabupaten Limapuluh Kota Ambardi dalam laporannya pada acara yang sama mengatakan, untuk mengantisipasi masalah kerawanan pangan di Limapuluh Kota yang bisa saja disebabkan bencana alam, resesi ekonomi maupun masalah lainnya, saat ini pemerintah daerah melalui Dinas Pangan telah menyiapkan sekitar 166 ton cadangan pangan yang disimpan di gudang Bulog (Badan Urusan Logistik) Bukittinggi. “Untuk di Nagari Koto Tangah ini kita akan mendistribusikan bantuan beras kepada 627 orang, masing-masing akan mendapatkan 10 Kg beras”, imbuh Ambardi.

Usai kegiatan pendistribusian cadangan pangan, masih di Nagari Koto Tangah, Kecamatan Bukit Barisan, Bupati Safaruddin yang didampingi Camat Bukit Barisan Ali Sabri juga berkesempatan menghadiri acara batagak pangulu pasukuan Kutianyiar malewakan gelar adat Yeye Kuswoyo Dt. Dandani. (BENPI)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *