BERITA UTAMA

Perkuat Jaringan, Ketua DPW PPP Sumbar H. Hariadi, BE Hadiri Rapat Konsolidasi Pengurus Cabang

PAYAKUMBUH - Ketua DPW Partai PPP Provinsi Sumatera Barat, H. Hariadi, BE dan Sekretaris Wilayah Mulyadi, hadiri rapat konsolidasi pengurus...
BERITA UTAMA

Soal Projo Palsu, Projo Ganjar Tanggapi Projo Budi Ari

JAKARTA – Calon Presiden (Capres) Ganjar Pranowo resmi mendapatkan dukungan dari salah satu simpul relawan Presiden Jokowi di Pilpres 2014...
BERITA UTAMA

Rezka Oktoberia Terima Kunjungan Rombongan Paskibra Limapuluh Kota di Gedung DPR RI Senayan

JAKARTA - Pasukan Pengibar Bendera (Paskibra) merupakan putra-putri terbaik bangsa, kader pemimpin bangsa yang direkrut dan diseleksi secara bertahap dan...
BERITA UTAMA

Rezka Oktoberia Apresiasi Polres Payakumbuh Beserta Jajaran Karena Berhasil Ungkap Kasus Pembunuhan Warga Batu Ampar

PAYAKUMBUH - Anggota Komisi II DPR RI Rezka Oktoberia dari Fraksi Partai Demokrat dapil Sumbar II, berikan apresiasi kepada Kapolres...
BERITA UTAMA

Rezka Dukung Expedisi Nasional 2023 di Kampus Unand Padang dan Motivasi Mahasiswa

Teks foto: Anggota DPR RI dari Fraksi Demokrat Rezka Oktoberia saat memberikan motivasi pada mahasiswa dari berbagai kampus di Indonesia...

Poltekes Kemenkes Padang Prodi D3 Kebidanan Bukittinggi Lakukan Penelitian Di Payakumbuh, Ada Bundo Manyapo

  • Bagikan

Payakumbuh — Sehubungan dengan pelaksanaan proses penelitian dan pengembangan bidang sosial dan kependudukan. Bappeda Kota Payakumbuh bekerja sama dengan Politeknik Kesehatan Kementerian Kesehatan Padang Prodi D3 Kebidanan Bukittinggi yang lokus penelitiannya di Kota Payakumbuh.

Siti Khadijah. S. SiT. M. Biomed. Dan kawan kawan memaparkan laparan akhir penelitian dengan judul Analisis Determinan dan Pengaruh Model Pemberdayaan Perempuan Budaya Minangkabau dalam Pencegahan Kejadian Stunting di Aula Bappeda, Selasa (22/11).

Agar hasil penelitian sesuai dengan kaidah keilmiahan dan hasil yang diharapkan, sesuai dengan semua prosedur kegiatan penelitian ini merupakan sesuatu yang sudah lengkap sesuai dengan prosedur dan tata urutan sesuai dengan proses pelaksanaan penetian.

Hasil penelitian yang dilakukan Siti Khadijah beserta kawan-kawannya dari Poltekes Kemenkes Padang Prodi D3 Kebidanan Bukittinggi telah dinyatakan layak etik oleh Lembaga Penelitian dan pengabdian kepada masyarakat UNP.

Telah sesuai 7 standar WHO 2011 yaitu nilai sosial, nilai ilmiah, pemerataan beban dan manfaat, risiko, bujukan/eksploitasi, kerahasiaan dan privacy, serta persetujuan setelah penjelasan.

Semua itu merujuk pada pedoman CIOMS 2016. Hal ini seperti yang ditunjukkan oleh terpenuhinya indikator setiap standar yang sudah ada.

“Semoga kedepan hasil penelitian ini bermanfaat buat semua,” kata Siti.

Siti menyebut, pihaknya dan tim sangat senang dengan dukungan yang diberikan oleh SKPD dan instansi yang diundang, termasuk bundo kanduang, sehingga selama 4 bulan pihaknya dapat menyelesaikan penelitian di Kota Payakumbuh.

“Kami selama penelitian rasanya begitu menyenangkan, hasil penelitianpun nantinya akan berguna untuk Kota Payakumbuh. Apalagi kita membuat suatu model, namanya Bundo Manyapo. Karena salam ini bundo kanduang belum termasuk dalam pencegahan stunting, padahal mereka sangat penting sekali,” kata Siti.

Siri juga menyampaikan apresiasi kepada Bappeda dan jajaran yang ada di Bappeda yang telah menerimanya dan tim dengan baik. Termasuk SKPD yang telah membantu mereka dari awal hingga akhir.

“Kota Payakumbuh masuk dalam roadmap penelitian berikutnya, jadi penelitian tidak sampai disini, nanti kami akan melakukan uji model kepada warga di kelurahan-kelurahan,” ungkapnya.

Sementara itu, Kepala Bappeda Kota Payakumbuh Yasrizal menyampaikan salah satu tujuan dari kemajuan pembangunan di Kota Payakumbuh adalah adanya pusat riset atau penelitian.

“Kami senang bisa memfasilitasi penelitian yang dilakukan Poltekes Kemenkes Padang Prodi D3 kebidanan Bukittinggi ini, karena nantinya hasilnya ini bisa kami adaptasi dalam membuat kebijakan,” kata Yasrizal. (Benpi)

  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.