BERITA UTAMA

Sambut Hari Bhakti Pemasyarakatan Ke-61 Lapas Klas llB Tanjung Pati dan BNN Gelar Razia Kamar Termasuk Tes Urine Warga Binaan

Payakumbuh — Dalam rangka menyambut hari Bhakti Pemasyarakatan ke-61, Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Tanjung Pati menggelar kegiatan razia blok...
BERITA UTAMA

Bazar Ramadhan Sukses Digelar, Wakil Wali Kota Payakumbuh Hadiri Penutupan

Payakumbuh – Bazar Ramadhan yang berlangsung selama 10 hari di Gedung Serbaguna Unand Cabang Payakumbuh resmi ditutup pada Jumat (21/3)....
BERITA UTAMA

Jamin Kestabilan Harga dan Kebutuhan Sembako Selama Ramadhan, Hendrajoni Tinjau OPM di Balai Kamih Kambang

Ket : Foto Bupati Pessel, Hendrajoni, dengan didampingi Kepala Dinas Pangan dan Perikanan, Firdaus, saat meninjau operasi pasar murah di...
BERITA UTAMA

DPRD Pesisir Selatan Gelar Paripurna Sertijab Bupati dan Wakil Bupati Terpilih

Pesisir Selatan – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Pesisir Selatan menggelar Rapat Paripurna Tahun 2024-2025 dalam rangka serah terima...
BERITA UTAMA

David Al Ghifari, Guna Wujudkan Indonesia Emas 2045 Mari Kita Dukung Program Makan Siang Gratis

Muhammad David Al Ghifari JAKARTA — Pengamat Sosial, Hukum dan Keamanan Muhammad David Al Ghifari dari Tan Malaka Institute menegaskan rakyat Indonesia...

Pariwisata Liko Dalam Perspektif Pengamat Infrastruktur Daerah

SARILAMAK – Betempat di Aula Kantor Bupati Liko (Limapuluh Kota) Sarilamak dilaksakan acara Diskusi Publik dengan Topik Menduniakan Potensi Wisata untuk mendatangkan Investasi dan Wisatawan, Senin (09/01/2022).

Dihadiri oleh Narasumber Ahmed Kurnia Soerawijaya (konsultan branding dan marketing Laboan Bajo, Kepri Makasar, Bayuwangi, dan anggota Crisis Centre Kementrian Pariwisata 2016-2019), Elga A. Thamrin ( Founder Media online Kabartravel.id dan Pengamat Pariwisata Nasional), Andrea H Tulung (Penggiat Sosial Media Nasional), Ottho Hadi ( Development Planner, Lecturer, Deputy Director Bapennas)Dan Bambang Widjanarko ( Accosiate Expert for Investor from Malaysia dan Cina).

Liko dari perspektif narasumber mempunyai potensi pariwisata Yang luar biasa, harus dikelola dengan serius dan profesional sehingga bisa dimaksimalkan menjadi potensi Pariwisata yang akan mampu mendatangkan Sumber APBD Bagi Liko. Peningkatan Pariwisata Liko membutuhkan peranan Sistem Digitalisasi Modern.

Syafaruddin Dt. Bandaro Rajo Bupati Liko beserta jajarannya di Pemerintahan Kabupaten Limapuluh Kota sangat antusias dan serius membahas materi yang di sampaikan oleh Narasumber. Diskusi ini juga diwarnai oleh sesi tanya jawab yang interaktif dan aktif yang mana hasil diskusi ini akan menjadi rujukan kebijakan oleh Pemerintah Daerah Liko ke depan dari sektor Pariwisata.

Asril, Anggota KMG Group, pengamat serta praktisi Infrastruktur Di Sumatera Barat, menyampaikan bahwa Liko selain melakukan upgrading dan pembangunan serta persiapan sumber daya manusia dalam pengembangan Asset Wisata, Pemerintahan Liko harus membuat Fisibility Study (FS), Master Plan, dan DED infra struktur secara umum dan khusus. Berdasarkan FS nantinya akan lahir kebijakan perencanaan pembangunan. Dokumen Master Plan dan DED adalah bentuk nyata pembangunan potensi wisata Liko nantinya.

Sebagai contoh kita melihat potensi wisata lembah arau. Arau secara geografis sangat strategis sekali posisinya antara kota dan Kelok Sembilan yang terkenal duluan. Secara Demografi, Lembah Arau adalah lembah yang memiliki budaya masyarakat Khas Minangkabau dan adat istiadat yang kuat dengan dukungan alam yang alami, dinding lembah yang yang sangat unik dengan segala potensi yang ada di dalamnya. Lembah Arau harus membuka akses jalan dan drainase yang cukup meliputi Kelok sembilan, jalan existing dan jalan alternatif lainnnya sebagai koneksitas Antar wilayah. Infrastruktur lainnya adalah hotel berbasis design dan arsitektur Minangkabau, sarana ibadah yang dapat menjadi icon serta infra struktur lainnnya.

Menjadikan Lembah Harau Salah satu potensi wisata dan destinasi wisata dunia membutuhkan investasi besar yang didukung oleh grand design profesional.

Syafruddin Dt. Bandaro Rajo Bupati Liko mengatakan sangat serius sekali membangun potensi wisata Lembah Harau ini. Lembah Harau juga sudah bagian dari Geopart dan Gubernur Sumbar melalui APBD daerah dan propinsi sudah menganggarkan 12 M untuk infrastruktur di Lembah Harau, paparnya menutup diskusi. (Asril).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *