BERITA UTAMA

Pemko Payakumbuh Dan DPRD Tegaskan Komitmen Antikorupsi Dalam Rakor KPK Wilayah I.

Jakarta–Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menggelar Rapat Koordinasi Pemberantasan Korupsi Wilayah I pada Jumat, 9 Mei 2025, di Lantai 16 Gedung...
BERITA UTAMA

Sambut Hari Bhakti Pemasyarakatan Ke-61 Lapas Klas llB Tanjung Pati dan BNN Gelar Razia Kamar Termasuk Tes Urine Warga Binaan

Payakumbuh — Dalam rangka menyambut hari Bhakti Pemasyarakatan ke-61, Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Tanjung Pati menggelar kegiatan razia blok...
BERITA UTAMA

Bazar Ramadhan Sukses Digelar, Wakil Wali Kota Payakumbuh Hadiri Penutupan

Payakumbuh – Bazar Ramadhan yang berlangsung selama 10 hari di Gedung Serbaguna Unand Cabang Payakumbuh resmi ditutup pada Jumat (21/3)....
BERITA UTAMA

Jamin Kestabilan Harga dan Kebutuhan Sembako Selama Ramadhan, Hendrajoni Tinjau OPM di Balai Kamih Kambang

Ket : Foto Bupati Pessel, Hendrajoni, dengan didampingi Kepala Dinas Pangan dan Perikanan, Firdaus, saat meninjau operasi pasar murah di...
BERITA UTAMA

DPRD Pesisir Selatan Gelar Paripurna Sertijab Bupati dan Wakil Bupati Terpilih

Pesisir Selatan – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Pesisir Selatan menggelar Rapat Paripurna Tahun 2024-2025 dalam rangka serah terima...

Nelayan Saibi Ditemukan Meninggal Dunia

MENTAWAI- Setelah mendapat laporan kehilangan, seorang nelayan warga Desa Saliguma, Kecamatan Siberut Tengah Kabupaten Kepulauan Mentawai, Oreste Saibuma (40, minggu (25/8), Tim Search and Rescue (SAR) bersama tim gabungan langsung mencari korban.

Akhirnya, Tim gabungan tersebut setelah beberapa hari melakukan pencarian berhasil menemukan korban dalam keadaan sudah meninggal dunia (27/7) di Teluk Sarabua sekira 400 meter dari lokasi diperkirakan korban hilang.

“Tim SAR gabungan telah berhasil menemukan korban sekira pukul 08. 55 WIB, dan sekira pukul 09.00 langsung mengevakuasi korban dalam keadaan sudah meninggal dunia, ” terang Kakan Sar Mentawai, Akmal, selasa (27/8).

Lanjutnya, setelah dilakukan evakuasi korban langsuang diantarkan kepada pihak keluarga di desa Saliguma, kecamatan Siberut Tengah, ungkap Akmal.

Dimana kronologis Kejadiannya, Ditengah beberapa hari terakhir ini cuaca di perairan laut Mentawai sangat eksterm, Oreste Saibuma pergi kelaut untuk memancing ikan sabtu (24/8), namun hingga keesokan harinya si korban belum pulang ke rumah dan pihak keluarga bersama masyarakat melakukan pencarian dan melaporkan kepada tim SAR dan BPBD Mentawai.

“Memang beberapa hari terakhirnya ini, cuaca di kabupaten Kepulauan Mentawai sangat ekstrem dengan angin kencang dan tingginya gelombang laut. Namun beberapa orang nelayan masih saja nekat pergi melaut, “ungkap Akmal.

Untuk itu, Dia menghimbau kepada masyarakat, terutama Nelayan sebelum melaut agar memperhatikan tanda tanda alam. Jika kondisi tidak memungkinkan jangan pergi melaut atau memancing.
” Meminta kepada masyarakat jika cuaca tidak bagus jangan melaut” pinta Akmal, mengakhiri. (DB)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *