Laskar Merah Putih Sumbar Tolak Gerakan People Power

PADANG – Organisasi Masyarakat (Ormas) Laskar Merah Putih Markas Daerah (MADA) menolak keras gerakan people power pasca pemilihan umum calon presiden dan wakil presiden tahun 2019.
Dikatakan Zaidina Hamzah Ketua Harian LMP MADA SUMBAR yang di dampingi Delvis Dasmi selaku Pembina mengungkapkan, pelaksanaan pesta demokrasi lima tahunan ini berjalan dengan sukses. Meskipun ada kendala-kendala di lapangan, namun hal tersebut mampu diselesaikan sesuai dengan mekanisme yang ada dalam pemilu.
“Pemilu sudah selesai, saatnya kita tunggu hasilnya, adapun persoalan kalah atau menang terhadap pilihan kita, harus di terima dengan sebuah sikap yang qanaah yang menerima keputusan Allah dengan cara ikhlas, masyarakat SUMBAR Khususnya Minang, harus bisa menghargai kesepakatan- kesepakatan dan menghargai segala macam aturan yang sudah ada, dan Berlaku di Negara Kesatuan Indonesia,” kata Zaidina Hamzah kepada awak media, Senin (20/5/2019) di Padang.
Selanjutnya ia mengajak kepada masyarakat agar tidak mudah terprovokasi oleh isu-isu negatif pasca pemilu 2019.
“Pasca Pemilu ini, saya mengajak masyarakat serta ormas yang ada di SUMBAR untuk tidak terpancing oleh provokator serta provokasi-provokasi yang di buat pihak-pihak untuk mengacaukan pemilu 2019, biarkan mekanisme serta aturan hukum berjalan Dan biarkan peraturan tentang pemilu berjalan nanti mereka ambil keputusan, bilamana keputusan itu tidak memuaskan ada mekanisme mekanisme hukum yang di tempuh, Lupakan 01 lupakan 02 mari kita bersama-sama menyerukan 03 sesuai pancasila yaitu Persatuan Indonesia,” tutupnya. (editor)