BERITA UTAMA

Perkuat Jaringan, Ketua DPW PPP Sumbar H. Hariadi, BE Hadiri Rapat Konsolidasi Pengurus Cabang

PAYAKUMBUH - Ketua DPW Partai PPP Provinsi Sumatera Barat, H. Hariadi, BE dan Sekretaris Wilayah Mulyadi, hadiri rapat konsolidasi pengurus...
BERITA UTAMA

Soal Projo Palsu, Projo Ganjar Tanggapi Projo Budi Ari

JAKARTA – Calon Presiden (Capres) Ganjar Pranowo resmi mendapatkan dukungan dari salah satu simpul relawan Presiden Jokowi di Pilpres 2014...
BERITA UTAMA

Rezka Oktoberia Terima Kunjungan Rombongan Paskibra Limapuluh Kota di Gedung DPR RI Senayan

JAKARTA - Pasukan Pengibar Bendera (Paskibra) merupakan putra-putri terbaik bangsa, kader pemimpin bangsa yang direkrut dan diseleksi secara bertahap dan...
BERITA UTAMA

Rezka Oktoberia Apresiasi Polres Payakumbuh Beserta Jajaran Karena Berhasil Ungkap Kasus Pembunuhan Warga Batu Ampar

PAYAKUMBUH - Anggota Komisi II DPR RI Rezka Oktoberia dari Fraksi Partai Demokrat dapil Sumbar II, berikan apresiasi kepada Kapolres...
BERITA UTAMA

Rezka Dukung Expedisi Nasional 2023 di Kampus Unand Padang dan Motivasi Mahasiswa

Teks foto: Anggota DPR RI dari Fraksi Demokrat Rezka Oktoberia saat memberikan motivasi pada mahasiswa dari berbagai kampus di Indonesia...

Krisis Pasokan Air, Masyarakat SAPAKU Terasa Kering Kerontang

  • Bagikan

Payakumbuh— Air sebagai sumber kehidupan sangat dibutuhkan sekali buat kehidupan manusia.Namun ketika air itu tak.mengalir bisa dibayangkan kering kerontang sebuah kawasan dan pemukiman . Hal itu terlihat dari berjejernya jerigen jerigen dihalaman rumah warga, khusunya di RW I/ RW III dan sebagian daerah lain nya yang berada di Kelurahan Sawah Padang Aua Kuniang ( SAPAKU),Kecamatan Payakumbuh Selatan ,Kota Payakumbuh.

Jerit kering kerontang karena kekurangan pasokan air membuat warga setempat harus memgantri.untuk.memdapatkan air buat kebutuhan ketika mobil operasional Perusahaan Air Minum Tirta Sago Kota Payakumbuh datang ke kelurahan tersebut, untuk mengisi ember penampung warga yang telah antre sejak Rabu (26/7) siang.

Meski kekurangan air warga sempat berseloroh saat di tanya wartawan tentang keadaan saat ini.

“Kran kami banyak angin pado aia nyo,” kata salah satu warga seloroh saat diwawancara wartawan dengan aksen minang nya.

Selain itu warga lainnya juga menyampaikan ada keluarga yang akan menggelar pesta pernikahan, bila air tak juga kunjung hidup, maka baralek itu dikhawatirkan terkendala krisis air.Begitupula.warga juga mengatakan bahwa selama ini belum pernah sejarahnya di Nagari Aua Kuniang kekurangan air seperti ini, padahal mata airnya dekat dengan kawasan nagari tersebut.

Krisis air yang terjadi di beberapa wilayah Kota Payakumbuh ini, juga pernah diungkapkan oleh dua tokoh masyarakat, Toa Libra dan Refidon yang juga menyuarakan keluhan warga di Koto Baru, Payakumbuh Timur dan Balai Baru, Payakumbuh Utara.

Di lain sisi, informasi diterima media dari pihak PAM TIGO , malam ini akan dilaksanakan perbaikan untuk membenahi permasalahan tersebut.

Untuk.mengungkap kebenaran nya, media langsung menanyakan kondisi tersebut kepada Direktur Utama PAM TIGO, Khairul Ikhwan.

” Sejak siang tadi kendaraan tangki telah Ke Aur Kuning dan Ampangan, untuk memberikan pasokan air buat warga,” ujar Khairul Ikhwan, Rabu 26 Juli.2023.

Selain itu Khairul.Ikhwan menyampaikan bahwa saat ini ada perbaikan.

“Beberapa hari ini, memang sedang pengerjaan mulai dari hulu sampai hilir dan itu sudah kita rapatkan juga dengan LPM dan tokoh masyarakat setempat,”ujar Khairul Ikhwan.

Adapun terkait pekerjaan Khairul Ikhwan juga mengatakan bahwa ada yang diganti pipa.air nya.

“Wilayah tunggua kubang sudah kita ganti pipa nya ,Alhamdulilah sudah tuntas./Tinggal aur kuning dan sekitarnya. Malam ini diusahakan kita tuntaskan,” imbuh Direktur PAM TIGO tersebut. (BENPI)

  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.