BERITA UTAMA

Selain Tokoh Nasional HDI Sangat Peduli Terhadap Mahasiswa Luak Limopuluah Yang Berada di Pulau Jawa

Bogor--- Herman Darnel Ibrahim (HDI) selain tokoh nasional juga memiliki sebuah kepedulian terhadap para mahasiswa yang berasal.darii lLuak 50 yang...
BERITA UTAMA

Projo Ganjar Laporkan Budi Arie Setiadi ke Ketua Ombudsman Republik Indonesia

JAKARTA - Projo Ganjar yang diketuai oleh Nora Haposan Situmorang S.H.,Melaporkan Budi Arie Setiadi yang merupakan Menteri Komunikasi dan Informatika...
BERITA UTAMA

Hindari Sengketa Tanah Ulayat, Rezka Oktoberia Apresiasi Mentri ATR/BPN

Limapuluh Kota - Rezka Okberia Anggota DPR RI dari Komisi yang juga bermitra dengan Kementerian Agraria dan Tata Ruang /...
BERITA UTAMA

Baru Beberapa Hari Dipimpin Jasman , Pemko Payakumbuh Raih Prestasi TP2DD

Payakumbuh—Upaya digitalisasi yang dilakukan oleh Pemerintah Kota Payakumbuh kembali menoreh prestasi. Kali ini, Payakumbuh dinobatkan sebagai Tim Percepatan dan Perluasan...
BERITA UTAMA KABAR SUMBAR

Tuo Balai Nagari Koto Nan Ampek Ucapkan Selamat Buat PJ Walikota Payakumbuh Jasman Rizal

Padang--- Hadir saat acara pelantikan Pj Walikota Payakumbuh Jasman Rizal di Auditorium Gubernur Sumbar, Jumat (29/9/2023). Tuo Balai salah seorang...

Korban Mobil Jatuh Belum Ditemukan, Penyelam dari TNI AL Dikerahkan ke Banjir Kanal Padang

PADANG – Pencarian korba yang ikut tenggelam ke Banjir Kanal Kota Padang terus dilakukan,setelah empat hari belum ditemukan.

Tentara Nasional Indonesia (TNI) Angkatan Laut ikut dalam pencarian korban mini bus yang masuk ke dalam banjir kanal Banda Bakali di Kelurahan Ujung Gurun, Kecamatan Padang Barat Kota Padang, Rabu 23 Januari 2019.

Komandan Batalyon Marinir Pertahanan Pangkalan II Padang, Letkol Marinir Sugeng Prayitno mengatakan bahwa pihaknya menurunkan beberapa orang penyelam untuk membantu pencarian korban atas nama Hilda (25).

“Kami sudah mencoba menyelaminya tadi, tetapi kami terhambat oleh jarak pandang yang pendek di dalam air,” ujarnya.

Ia mengatakan, pihaknya juga dibantu oleh para penyelam dari Minangkabau Diver untuk mencari korban.

“Kami masih berusaha mencari korban dan kami pusatkan di bagian bawah jembatan,” lanjutnya.

Hingga Rabu sore, penyelam maupun tim Basarnas masih belum menemukan korban yang telah hilang sejak Minggu 20 Januari 2019 malam.

“Kami sudah melakukan berbagai teori dan berbagai trik untuk melakukan pencarian korban,” sambungnya.

Ia berharap pihaknya bisa menemukan korban yang telah hilang sejak empat hari yang lalu. (***)

Sumber KLIKPOSITIFdotcom

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *