BERITA UTAMA

Sejarah Baru, Payakumbuh di Bawah Wako Zulmaeta Sukses Gelar Indonesia’s Horse Racing Cup II.

Payakumbuh—PAYAKUMBUHPOS, Sejarah baru tercipta di dunia pacu kuda Indonesia. Untuk pertama kalinya, Indonesia's Horse Racing Cup yang selama ini hanya...
BERITA UTAMA

Rezka Oktoberia Meski Tak Lagi di DPR RI, hadirkan 26 Titik Irigasi P3TGAI di Payakumbuh dan Lima Puluh Kota.

LIMA PULUH KOTA — Meski tidak lagi menjabat sebagai anggota DPR RI, kepedulian Rezka Oktoberia terhadap masyarakat tidak pernah pudar....
BERITA UTAMA

Wali Kota Payakumbuh Zulmaeta Resmi Menutup Kejuaraan Tenis Meja 2025.

PAYAKUMBUH — Kejuaraan Tenis Meja Piala Wali Kota Payakumbuh 2025 resmi berakhir, Minggu (10/8), di GOR Nan Ompek, Tanjung Pauh....
BERITA UTAMA

Marta Emmelia Bongkar Dugaan Pemalsuan Saham oleh Suami, Polisi Anggap Urusan Pribadi.

Pekanbaru — Laporan dugaan pemalsuan tanda tangan yang melibatkan nama seorang notaris dan seorang suami, berakhir di meja penyidik dengan...
BERITA UTAMA

100 Hari Kerja Zuzema Kota Payakumbuh Mulai Berbenah Menuju Perubahan Nyata

Payakumbuh – Pemerintahan pasangan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Payakumbuh, Zuzema yang terdiri dari Dr. dr. Zulmaeta, SpOG, MM,...

Hebat! Periode April 2020, 185 Tenaga Pendidik Naik Pangkat di Payakumbuh

Payakumbuh–Kenaikan pangkat guru dan tenaga struktural di periode April 2020 mencapai 185 orang di Payakumbuh. 1 orang naik pangkat ke golongan 4c, 28 orang naik pangkat ke golongan 4b, 6 orang naik pangkat ke golongan 4a, dan 150 orang berada dalam golongan 3.

Angka ini adalah angka tertinggi sejak tahun 2016, yang hanya 68 orang saja. Hal ini disebabkan selain dorongan kuat oleh dinas dan tim agar guru melakukan penelitian, tingkat kesadaran dari insan pendidikan di Payakumbuh membuat angka kanaikan pangkat meningkat drastis.

“Dalam Permenpan-RB Nomor 16 Tahun 2009 telah diatur kebutuhan angka kredit guru untuk kenaikan pangkat dan jabatannya, sehingga guru sekarang dapat naik jabatan dengan mengikuti regulasi yang sudah ada dengan syarat dan ketentuan yang berlaku, disamping itu, kerja sama tim penilai juga mempengaruhi agar kenaikan pangkat tenaga pendidik itu sesuai dengan kriteria penilaian,” kata Kepala Dinas Pendidikan Drs. AH Agustion didampingi Kasubag Umum dan Kepegawaian Disdik Rina Susanti, S. Kom., serta Staf Meri Deswati dan Syafril saat ditemui di kantornya, Selasa (24/3).

Agustion mengatakan syarat untuk naik pangkat tidak susah, hanya saja harus ada kemauan tenaga pendidik tersebut menuangkan tulisan hasil penelitiannya ke dalam sebuah karya ilmiah yang merupakan salah satu syarat kenaikan pangkat setingkat lebih tinggi.

Diharapkan dengan kemudahan kenaikan pangkat ini, tenaga pendidik lain dapat mengikuti jejak rekan-rekannya, apabila ada kendala di lapangan mereka bisa berkonsultasi dengan tim dinas pendidikan.

“Kita berharap dengan banyaknya tenaga pendidik yang naik pangkat, maka kesejahteraan dan tunjangan mereka juga akan meningkat juga, tentu akan berpengaruh kepada output pendidikan kedepannya,” pungkas Agustion. (benpi)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *