BERITA UTAMA

Perjalanan Study Komparatif Wartawan Luak 50 Ke Kota Bertuah

Pekan Baru-- Keberangkatan rombongan wartawan Luak 50 Ke Kota Pekan Baru (Riau) merupakan agenda Study Komparatif yang dilaksanakan oleh Dinas...
BERITA UTAMA

Selain Tokoh Nasional HDI Sangat Peduli Terhadap Mahasiswa Luak Limopuluah Yang Berada di Pulau Jawa

Bogor--- Herman Darnel Ibrahim (HDI) selain tokoh nasional juga memiliki sebuah kepedulian terhadap para mahasiswa yang berasal.darii lLuak 50 yang...
BERITA UTAMA

Projo Ganjar Laporkan Budi Arie Setiadi ke Ketua Ombudsman Republik Indonesia

JAKARTA - Projo Ganjar yang diketuai oleh Nora Haposan Situmorang S.H.,Melaporkan Budi Arie Setiadi yang merupakan Menteri Komunikasi dan Informatika...
BERITA UTAMA

Hindari Sengketa Tanah Ulayat, Rezka Oktoberia Apresiasi Mentri ATR/BPN

Limapuluh Kota - Rezka Okberia Anggota DPR RI dari Komisi yang juga bermitra dengan Kementerian Agraria dan Tata Ruang /...
BERITA UTAMA

Baru Beberapa Hari Dipimpin Jasman , Pemko Payakumbuh Raih Prestasi TP2DD

Payakumbuh—Upaya digitalisasi yang dilakukan oleh Pemerintah Kota Payakumbuh kembali menoreh prestasi. Kali ini, Payakumbuh dinobatkan sebagai Tim Percepatan dan Perluasan...
WISATA  

Bonus Atlet Porprov XV Belum Ada Peningkatan, Cabor Merasa Sedih

Limapuluh Kota-Bonus atlet Porprov XV segera cair pada tahun 2018 ini. Dimana sekitar 3 Miliyard Rupiah telah dianggarkan Pemkab Limapuluh Kota buat para atlet yang telah mendulang medali pada pesta olahraga 2 tahunan tersebut.

Menurut Ismail Kabid Olahraga Disparpora Kabupaten 50 Kota, Bahwa pembagian bonus atlet dibagi beberapa kategori.

“ Bahwa pembagian bonus para atlet dibagi menjadi 3 kategori. Begitu pula patokan nilai setiap medali yang diperoleh oleh setiap cabor dan sekaligus bonus pelatih,” ucap Ismail dalam pertemuan musyawarah bersama Pengurus Cabor, KONI Limapuluh Kota serta bagian Dinas Keuangan di Aula Kantor Bupati Kabupaten 50 Kota, Selasa (11/12/2018).

Sementara Ketua KONI Kabupaten Limapuluh Kota menyampaikan beberapa hal terkait dengan hasil Porprov XV 2018 kemarin.
“ Sebenarnya merasa belum puas dengan hasil Porrov XV Kabupaten Padang Pariaman kemarin. Namun kita sudah berusaha keras. Mudahan ini menjadi pelajaran kedepannya.

“ Secara prestasi kita merasa yakin akan meningkatkan posisi Tiga besar pada Porprov XV kemarin. Namun pada akhirnya kita hanya berada pada peringkat ke Lima pada tahun 2018 ini. Berarti kita turun setingkat pada Porprov 2016 lalu. Hal inilah menjadi bahan evaluasi bagi kita semua,” ujar Davis Emha.

Selaku Kabid Anggaran Dinas Keuangan Kabupaten Limapuluh Kota Lina Medona menyampaikan bahwa bonus atlet sama dengan tahun 2016 lalu.

“ Salah satu penyebab bonus atlet sama pada tahun 2016 lalu, karena tidak ada Realisasi APBD Perubahan 2018,” ucap Lina.

Terkait dengan bonus atlet sama pada Porprov tahun 2016 lalu, Tarlis Ketua Harian Perbakin 50 Kota menyampaikan bahwa bonus atlet Kabupaten Limapuluh Kota paling rendah di Sumatera Barat.

“ Bahwa bonus atlet 50 kota , belum ada peningkatan dan paling rendah di Sumatera Barat. Tentu saja kami merasa sedih dan belum bisa menerima hal tersebut. Karena bonus tersebut memberikan motivasi bagi kami dan kami tidak ingin ada kesalahan untuk kedepannya,” Harapan Tarlis. (Benpi).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *