BERITA UTAMA

Dorongan Penyegaran di Golkar Payakumbuh Menguat, Wirman Putra Dinilai Paling Siap Pimpin DPD II

Wirman Putra Datuak Rajo Mantiko Alam Ketua DPRD Payakumbuh (ist) PAYAKUMBUH — Jelang Musyawarah Daerah (Musda) Partai Golkar Kota Payakumbuh,...
BERITA UTAMA

Sejarah Baru, Payakumbuh di Bawah Wako Zulmaeta Sukses Gelar Indonesia’s Horse Racing Cup II.

Payakumbuh—PAYAKUMBUHPOS, Sejarah baru tercipta di dunia pacu kuda Indonesia. Untuk pertama kalinya, Indonesia's Horse Racing Cup yang selama ini hanya...
BERITA UTAMA

Rezka Oktoberia Meski Tak Lagi di DPR RI, hadirkan 26 Titik Irigasi P3TGAI di Payakumbuh dan Lima Puluh Kota.

LIMA PULUH KOTA — Meski tidak lagi menjabat sebagai anggota DPR RI, kepedulian Rezka Oktoberia terhadap masyarakat tidak pernah pudar....
BERITA UTAMA

Wali Kota Payakumbuh Zulmaeta Resmi Menutup Kejuaraan Tenis Meja 2025.

PAYAKUMBUH — Kejuaraan Tenis Meja Piala Wali Kota Payakumbuh 2025 resmi berakhir, Minggu (10/8), di GOR Nan Ompek, Tanjung Pauh....
BERITA UTAMA

Marta Emmelia Bongkar Dugaan Pemalsuan Saham oleh Suami, Polisi Anggap Urusan Pribadi.

Pekanbaru — Laporan dugaan pemalsuan tanda tangan yang melibatkan nama seorang notaris dan seorang suami, berakhir di meja penyidik dengan...

DPMPTSPPTK Kota Bukittinggi Belajar Pengembangan IKM Ke Kota Payakumbuh

Payakumbuh–Dalam rangka melaksanakan studi tiru terkait pengembangan dan pembinaan industri kerajinan di Kota Payakumbuh, Dinas Penanaman Modal Pelayanan Terpadu Satu Pintu Perindustrian dan Tenaga Kerja Kota Bukittinggi berkunjung ke Kota Randang, Senin (11/10).

Rombongan yang dipimpin oleh Kabid Industri Meta di terima oleh Kabid Perindustrian Kota Payakumbuh Bambang Hermanto di ruang kerjanya didampingi oleh Kasi Industri Sandang Hayatil Mardhiyah.

Kabid Bambang Hermanto bersama dengan Kasi Industri Sandang Hayatil Mardhiyah memberikan paparan singkat yang berkaitan dengan pengembangan dan pembinaan IKM di Kota Payakumbuh. Kota Payakumbuh memiliki dua pusat perindustrian, Sentra Rendang Payakumbuh dan Sentra Tenun Balai Panjang Payakumbuh.

Bambang Hermanto juga menyampaikan, baru-baru ini Disnakerin Kota Payakumbuh dan juga Dekranasda Kota Payakumbuh telah melaksanakan workshop kepada 10 IKM Pengrajin rajutan Kota Payakumbuh Melalui Workshop tersebut saat ini menurut informasi yang diterima keseluruhannya sudah berproduksi secara mandiri

“Di samping itu kami juga melakukan pembinaan kepada industri-industri sandang, pangan dan Kerajinan tangan seperti kerajinan rajut-merajut. Kami di Kota Payakumbuh ada kelompok usaha rajutan yang di beri nama dengan Rajut Fayari,” kata Bambang didampingi Hayatil Mardhiyah.

Kabid Meta sangat terkesan dengan penyampaian informasi dari Kabid Perindustrian Bambang Hermanto bersama Kasi Hayatil Mardhiyah. Penasaran dan belum merasa puas, rombongan tamu kemudian dibawa melihat langsung ke lokasi yang dipaparkan, yakni Industri Rajutan Fayari “Payocraft” di Kelurahan Parik Muko Aia Kecamatan Lamposi Tigo Nagori yang digawangi oleh Latifah Maya Sari.

Disana, berlangsung acara temu ramah dan diskusi berlajut bersama rombongan tentang perkembangan IKM kerajinan rajutan yang memiliki banyak peminat itu.

“Kami menyampaikan apresiasi kepada Pemko Payakumbuh yang telah menyambut dan menerima kedatangan kami dengan baik, serta juga memberikan informasi yang menarik sehingga sedikit banyaknya bisa menjadi acuan dan langkah kedepan yang akan diterapkan di Kota Bukittinggi,” kata Meta. (Benpi)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *