BERITA UTAMA

Sambut Hari Bhakti Pemasyarakatan Ke-61 Lapas Klas llB Tanjung Pati dan BNN Gelar Razia Kamar Termasuk Tes Urine Warga Binaan

Payakumbuh — Dalam rangka menyambut hari Bhakti Pemasyarakatan ke-61, Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Tanjung Pati menggelar kegiatan razia blok...
BERITA UTAMA

Bazar Ramadhan Sukses Digelar, Wakil Wali Kota Payakumbuh Hadiri Penutupan

Payakumbuh – Bazar Ramadhan yang berlangsung selama 10 hari di Gedung Serbaguna Unand Cabang Payakumbuh resmi ditutup pada Jumat (21/3)....
BERITA UTAMA

Jamin Kestabilan Harga dan Kebutuhan Sembako Selama Ramadhan, Hendrajoni Tinjau OPM di Balai Kamih Kambang

Ket : Foto Bupati Pessel, Hendrajoni, dengan didampingi Kepala Dinas Pangan dan Perikanan, Firdaus, saat meninjau operasi pasar murah di...
BERITA UTAMA

DPRD Pesisir Selatan Gelar Paripurna Sertijab Bupati dan Wakil Bupati Terpilih

Pesisir Selatan – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Pesisir Selatan menggelar Rapat Paripurna Tahun 2024-2025 dalam rangka serah terima...
BERITA UTAMA

David Al Ghifari, Guna Wujudkan Indonesia Emas 2045 Mari Kita Dukung Program Makan Siang Gratis

Muhammad David Al Ghifari JAKARTA — Pengamat Sosial, Hukum dan Keamanan Muhammad David Al Ghifari dari Tan Malaka Institute menegaskan rakyat Indonesia...

Warga Binaan Lapas Tanjung Pati Ikuti Ujian Pendidikan Kesetaraan Tahun Ajaran 2024/2025.

Payakumbuh – Lapas Tanjung Pati, 5 Mei 2025 – Sejumlah warga binaan di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Tanjung Pati mengikuti Ujian Pendidikan Kesetaraan (UPK) Tahun Ajaran 2024/2025. Kegiatan ini merupakan hasil kerja sama antara Lapas Tanjung Pati dengan Satuan Pendidikan Nonformal (SPNF) Sanggar Kegiatan Belajar (SKB) Kota Payakumbuh.

Pelaksanaan UPK berlangsung di aula Lapas Tanjung Pati dan diawasi langsung oleh para tutor serta tenaga pendidik dari SKB Payakumbuh. Program ini menjadi wujud nyata komitmen Lapas dalam menyediakan akses pendidikan yang layak bagi warga binaan yang belum menyelesaikan pendidikan formal mereka.

UPK ini merupakan bagian dari program SPNF SKB Kota Payakumbuh sekaligus termasuk dalam program pembinaan kepribadian yang bertujuan meningkatkan kualitas sumber daya manusia warga binaan.

“Kami ingin memastikan bahwa masa pidana tidak menjadi penghalang untuk tetap belajar dan meraih masa depan yang lebih baik,” ujar salah seorang pembina ujian dari SKB.

Kepala Lapas Kelas IIB Tanjung Pati, Julius Barus, SE., M.H., mengapresiasi semangat para peserta dalam mengikuti ujian ini. “Kami bangga atas antusiasme warga binaan yang terus menunjukkan tekad untuk belajar. Pendidikan merupakan bagian penting dari proses reintegrasi sosial, dan kami akan terus mendukung program-program seperti ini agar mereka memiliki bekal yang cukup saat kembali ke tengah masyarakat.

Para peserta mengikuti ujian sesuai jenjang pendidikan masing-masing, mulai dari setara Sekolah Dasar (SD), Sekolah Menengah Pertama (SMP), hingga Sekolah Menengah Atas (SMA). Bahkan, terdapat warga binaan yang ingin melanjutkan pendidikan ke jenjang sarjana. Mereka tampak serius mengerjakan soal-soal tertulis yang diberikan, sembari mendapatkan motivasi dari para pengawas untuk terus semangat dalam menempuh pendidikan,Ujarnya.

Program ujian pendidikan kesetaraan ini telah dilaksanakan sejak tahun 2021 dan terus berlanjut hingga tahun 2025, menjadikannya sebagai program yang telah berjalan selama empat tahun. Program ini merupakan bagian dari upaya Kepala Lapas Julius Barus dalam memberikan kesempatan belajar kepada warga binaan, baik bagi yang ingin melanjutkan pendidikan ke jenjang lebih tinggi maupun bagi yang ingin melengkapi data administrasi pendidikan mereka.

Guru pengawas ujian dari SPNF SKB Kota Payakumbuh juga turut menyampaikan dukungannya terhadap pelaksanaan pendidikan di dalam Lapas. “Kami hadir untuk memberi semangat dan harapan. Pendidikan adalah hak setiap warga negara, termasuk mereka yang sedang menjalani pidana,” tegasnya.

Ucapan terima kasih juga disampaikan kepada Pemerintah Kota Payakumbuh, khususnya Wali Kota serta jajaran Dinas Pendidikan melalui SPNF SKB Kota Payakumbuh, yang telah mendukung penuh pelaksanaan pendidikan di dalam Lapas.

Melalui program pendidikan kesetaraan ini, diharapkan para warga binaan memiliki bekal pendidikan yang cukup sebagai modal sosial saat kembali ke tengah masyarakat. Lapas Tanjung Pati bersama SKB Payakumbuh berkomitmen untuk terus membuka akses pendidikan bagi seluruh lapisan masyarakat, tanpa terkecuali.

(FajriHR)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *